HIJAB EVERY DAY: Lihat dan Berpikirlah Secara Benar
Oleh : Pierre Suteki
Anda sebagai manusia, berpikirlah secara benar. Berpikir bukan hanya melihat fakta dan mencocokan fakta dengan teori yang belum tentu benar adanya. Ikutilah ulama yang sholeh, yang memiliki visi hidup, yakni visi akherat.
Bagi ulama sholeh, ia akan lebih takut dengan Alloh dibandingkan dengan segala kerat dunia yang tidak pernah mampu menghilangkan lapar dan dahaga.
Bagi ulama sholih, perkara yang mubah saja akan dijalankan seolah-olah itu sunnah. Perkara yang sunnah saking tawadu'nya kepada Rasululloh Muhammad dijalankan seolah-olah itu wajib. Apalagi sesuatu yang wajib, sudah dapat dipastikan ia akan lebih takut tidak menjalankan atau mewajibkan orang lain menjalankan karena rasa takutnya kepada Alloh melebihi perintah Alloh yang wajib dijalankan.
Menutup aurat itu wajib, baik laki-laki maupun perempuan muslim. Sudah jelas hukumnya oleh 4 Madzab yang dikenal dan dipedomani oleh umat Islam sedunia mana yang disebut aurat laki-laki dan mana batasan aurat perempuan muslim.
Lihatlah fakta dan berpikirlah dengan benar, jangan menuruti hawa nafsu yang memang tidak didasarkan pada dalil yang benar apalagi berpedoman pada Al Quran dan Hadist secara benar.
Lihatlah dan berpikirlah, mengapa orang sholat mesti menutup dan menyembunyikan aurat. Dan lihatlah dan berpikirlah, adakah ketika seorang muslimah sholat apa yang mereka kenakan? Apakah ia pakai konde? Pakai bando? Rambut terurai? Rambut dikuncir dan ditampakkan? Adakah lehernya terbuka? Tunjukkan kepada saya, di mana saya bisa temukan ada wanita sholat yang mengumbar aurat? Itu sholat menutup aurat seluruh tubuh kecuali muka dan telapak tangan. Itu sholat menghadap siapa? Adakah hasrat Alloh terhadap aurat wanita? Tidak bukan?
Lihatlah dan berpikirlah secara benar, jika di dalam sholat saja Alloh dan Rasul-Nya mengajarkan manusia untuk menutup auratnya, apalagi di luar sholat dan berhadapan dengan orang lain bukan mahram, bukan suami istri. Bukankah kita diwajibkan untuk juga menutup aurat kita? Lalu, bagaimana kita telah dikatakan berpikir jika menyuruh orang untuk membuka aurat? Wajib itu apa konsekuensinya? Harus dijalankan bukan? Bagaimana kalau tidak dijalankan? Pasti manusia berdosa dan hak Alloh untuk memberikan hukuman kepada hamba-Nya yang berdosa. Tubuh kita ini lemah, mudah sakit, mudah rusak. Sudah siapkah kita menerima siksaan pedih yang bertubi-tubi lantaran kita dengan sengaja melawan perintah Alloh untuk menutup aurat?
Lihatlah dan beripikirlah serta gunakanlah rasa kita untuk mengambil sikap atas hukum Alloh yang telah ditetapkan untuk ciptaannya, Anda, Saya dan segala isi alam semesta ini. Ciptaan diciptakan oleh pencipta bukan untuk berjalan semaunya sendiri melainkan harus mengikuti MANUAL PROSEDUR yang telah diciptakan oleh MAHA PENCIPTA.
Lihatlah, dengarlah, berpikirlah serta rasakanlah bahwa manusia hidup harus memahami dari mana asal usulnya dan untuk tujuan apa Alloh menciptakan manusia. Manusia harus memahami "sangkan paraning dumadi". Dan untuk bisa memahaminya manusia harus mencari informasi tentang kehidupan masa lampau, kehidupan sekarang dan kehidupan di masa yang akan datang , termasuk kampung akherat. Dari mana informasi itu? Tidak lain adalah dengan membuka dan mempelajari isi kitab yang telah diturunkan oleh MAHA PENCIPTA, tidak lain adalah Alloh. Tiada keraguan atasnya bagi orang yang beriman.
Lihat dan berpikirlah dengan benar, niscaya hidup kita tidak akan tersesat dan disesatkan oleh penyesat yang ingin menggiring kita ke jalan kehancuran peradaban manusia. Mengapa kita kurang yakin bahwa PENCIPTA kita lebih tahu apa yang pantas dan sesuai dengan CIPTAANNYA? Mengapa kita menyombongkan diri dengan merasa bahwa cara-cara kita hidup lebih mulia dibandingkan dengan cara-cara yang telah disediakan oleh Alloh, Pencipta alam semesta.
Lihat dan berpikirlah, NO HIJAB DAY adalah sesat dan menyesatkan umat Islam. Bahkan, ini hari boleh dikatakan "melecehkan".
Bagaimana menurut Anda?
Tabik...!!!
Posting Komentar