Kertas Contekan
Oleh : Khaulah binti suri
Pena mereka begitu lincah
Merangkai kata dengan rona pongah
Tinta mencipta noda tak terampuni
Syahwat dunia begitu mendominasi
Sunyi menjadi jeda derita
Esok, kulihat peluh membanjiri setiap raga
Kulihat banyak netra dihiasi air mata
Kulihat ironi tak bertepi
Aku, menunduk terlipat disaku
Aku mengutukmu wahai waktu
Kudengar suara riuh
Menggema bagai petir yang menampar
Hingga detik waktu memaksaku untuk unjuk diri
Tangan rakus begitu kasar membelaiku
Menyampaikan setiap aksara
Lalu bertumpuk lah beban derita
Iri hati semakin menjadi
Kepada saudaraku yang berhias tinta kemenangan
Namun kepada kalian kuserahkan harapan
Agar peradaban tak lagi buram
Gemilang penuh kemakmuran
Meratap pasrah
Menahan amarah
Peran ini sungguh menyiksaku
Derita terus saja menghantuiku
Angin bisakah kau mengusirku
Aku ingin melihat lisan jahat itu kaku
Posting Komentar