Amanah Langit Biru
Seperti burung yang bebas di bawah atapmu
Awan berkeliaran sebagai hiasan indah
Mentari tetap berada pada tugasnya
Pelangipun bersiap ketika hujan telah selesai
Bulan tetap terbelah
Bintang tetap bertaburan
Namun ada roket hati yang dengki
Merusak suasana udara menjadi haru
Tangan-tangan degil dari sang diktator
Merampas hutan belantara yang tak berdosa
Oksigen hilang secara perlahan
Amanah langit biru tidak lagi cerah
Anak manusia begitu serakah
Semua benda di bawah atapnya terlihat usang
Iya, cukup, hentikan
Reni Adelina (Ummu Alfatih)
Posting Komentar