Jangan Takut Berkata Benar

Oleh: Susi Ummu Musa 

Sebagai orang yang beragama islam dan tinggal dinegara mayoritas muslim terbesar didunia tak jarang masih ada terbersit rasa malas bahkan tidak berani untuk mengatakan kebenaran.

Butuh keberanian dan ilmu untuk sekedar menyampaikan apa yang seharusnya kita sampaikan meski pahit sekalipun.

Seperti yang kita alami saat ini, hidup ditengah sekulerisasi yaitu pemisahan agama dari kehidupan yang terkadang hampir membuat kita terjerembab mengikuti arus yang deras sehingga kita harus kuat dan kokoh untuk berdiri dijalan yang diridhoi Allah swt.

Jika kita tidak memiliki ilmu  untuk bertahan ditengah sistem rusak ini maka kita akan hancur dan bertambah sengsara sebab tidak ada lagi sekat hukum mana halal dan haram semua dibabat asal mendapat manfaat. Tapi bukan berarti orang yang berusaha untuk terhindar dari dosa dosa tidak mengalami kesusahan  justru kesusahan yang dijalani semata mata dilakukan hanya menjaga ketaatan kepada Allah dan berharap ampunan serta meraih ridho Allah akan dibalas ketenangan dunia hingga akhirat.

Lalu apa saja yang sering kita hadapi ditengah masyarakat untuk kita berani mengatakan kebenaran?

Misalnya saja terkait riba adalah haram sebuah aktivitas yang banyak dilakukan masyarakat dan ini harus kita sampaikan walaupun terjadi pertentangan dan amarah mereka. Karena hampir seluruh masyarakat terikat riba dari mulai lessing,KPR rumah,pinjaman bank,pinjol dll.

Kemudian terkait menutup aurat yang sesuai dengan perintah Allah dalam Al-Qur'an surah Al ahzab: 59, Berkhalwat, Judi online, Ghibah, Meninggalkan sholat 5 waktu dan satu lagi yang tidak kalah penting mengatakan khilafah adalah solusi umat hari ini, dan masih banyak lagi hal hal yang harus kita sampaikan sebagai hamba Allah yang peduli kepada saudaranya.

Saya pernah mendengar ucapan bahwa" surga memang bukan urusanku tapi menyampaikan kebenaran adalah kewajibanku sebagai seorang muslim".

Itulah hal yang mendasari betapa pentingnya mengatakan kebenaran bagi seorang muslim meskipun terkadang kita yang menyampaikan kebenaran ini acapkali mendapatkan balasan yang cukup menohok perasaan, ada yang membalas dengan kata kata kasar, raut wajah yang menampakkan ketidaksenangan bahkan ada yang hanya diam dan acuh.

Namun kita sebagai hamba Allah tentu tidak mengharapkan apapun kecuali hanya ridho Allah semata yang terpenting kita sudah menyampaikan kebenaran setelah itu biarlah Allah yang bekerja.

Mungkin hadist Nabi Saw dibawah ini cukup sebagai motivasi bahwa orang yang menyampaikan kebenaran merekalah yang menang  menjadi pelipur bagi orang orang yang menyampaikan kebenaran.

لاَ يَزَالُ طَائِفَةٌ مِنْ أُمَّتِي ظَاهِرِينَ حَتَّى يَأْتِيَهُمْ أَمْرُ اللَّهِ وَهُمْ ظَاهِرُونَ.

“Akan senantiasa ada sekelompok dari umatku yang membela (kebenaran) hingga ketetapan Allah datang kepada mereka dan mereka dalam keadaan menang.” (HR Bukhari).

Sungguh jangan pernah merasa ragu dan sungkan apalagi takut untuk menyampaikan kebenaran sebab apa yang telah tertuang dalam hadist diatas cukup bagi kita sebagai hamba yang menjalankan ketaatan kepada Allah swt.

Wallahu a lam bissawab