-->

Pemuda Aset Kemajuan Bangsa

Oleh : Puji

Pemuda merupakan aset penting dalam kemajuan suatu bangsa. Pemuda mempunyai potensi besar berupa pola pikir dan pola sikap untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan peradaban. Potensi pemuda perlu diarahkan dan dibimbing agar bisa memiliki kepribadian Islam juga berprestasi dalam sains dan teknologi. Harapannya pemuda itu memiliki kepribadian Islam dan bisa menjadi calon pemimpin yang amanah dan bervisi besar untuk kemajuan peradaban. 

Adanya kebebasan bertingkah laku dan gaya hidup hedonisme maupun materialisme telah mempengaruhi pola pikir dan pola sikap pemuda. Jangan sampai pemuda terjerumus dalam kriminalitas dan pergaulan bebas. Hal ini terjadi karena masa muda merupakan fase pencarian jati diri dalam bersikap dan bertingkah laku di lingkungan sosial masyarakat. Perlu adanya peran keluarga, sekolah, masyarakat dan negara untuk mewujudkan potensi pemuda agar bisa positif dalam pembangunan peradaban suatu bangsa. Apalagi moment sumpah pemuda ini bisa dijadikan sebagai sarana untuk memberikan semangat positif pemuda sebagai agent of change dan calon pemimpin bangsa. 

Apa jadinya bangsa ini jika pemuda sebagai aset kemajuan bangsa justru terlibat aktif dalam kriminalitas seperti tawuran, narkoba, aborsi maupun pembunuhan?. Tentu saja bangsa ini akan mengalami kemunduran peradaban dan kerusakan pergaulan dalam lingkungan sosial masyarakat. Fenomena ini terjadi di kalangan pemuda karena adanya pengaruh sekularisme dan materialisme di lingkungan sosial masyarakat. Terlebih lagi adanya pengaruh konten konten negatif seperti pornografi maupun game online di media sosial yang bisa diakses bebas oleh pemuda.  

Butuh adanya kerjasama antara keluarga, masyarakat dan negara dalam mewujudkan pemuda sebagai aset kemajuan bangsa. Pemuda butuh arahan terkait ketakwaan individu maupun keteladanan dalam bersikap dan bertingkah laku. Islam bisa dijadikan sebagai rujukan untuk membina para pemuda agar mempunyai kepribadian Islam terkait pola pikir dan pola sikapnya. Sebagaimana sosok Muhammad Al Fatih maupun Shalahuddin Al Ayyubi yang bisa dijadikan sebagai contoh keteladanan dalam kehidupan. 

Islam memberikan arahan yang jelas dalam pembinaan bagi para pemuda untuk membangun peradaban dan sebagai calon pemimpin masa depan suatu bangsa. Selain itu, butuh adanya peran keluarga sebagai pihak yang memberikan keteladanan maupun motivasi bagi pemuda agar memiliki kepribadian Islam dan sukses menjadi calon pemimpin bangsa. Yang lebih utama adanya dukungan kontrol sosial masyarakat dalam melakukan amar ma'ruf nahi munkar untuk mewujudkan lingkungan sosial yang Islami dan terhindar dari kriminalitas maupun pergaulan bebas. Dan yang paling berperan penting adalh negara dalam mewujudkan pendidikan yang berdasarkan Islam dan Alquran bagi pemuda untuk melejitkan potensinya sebagi aset kemajuan bangsa.